Pemkot Depok Kenalkan Program DEPROK kepada Para Pelaku UMKM

saranginews.com, DEPOK – Pemerintah Kota Depok melalui Departemen Pengadaan Barang dan Jasa Sekretariat Daerah (Setda) menghadirkan program Depok Ekonomi Pro Rakyat – OK (DEPROK) yang merupakan platform belanja online yang didukung oleh Mbizmarket, Official Online Shop Mitra, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Republik Indonesia.

Sejumlah pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UKM) hadir mempresentasikan produk dan layanannya pada Temu Bisnis Peluncuran Program Deprok.

BACA JUGA: Mengenal lebih dekat sandera lewat buku Van Leening, When History Begins

Pemerintah Kota Depok bertekad untuk membangun dan membina wirausaha baru di Kota Depok, serta mendukung usaha kecil dan menengah di Kota Depok untuk naik kelas dan menjadi digital.

Program Deprok dirancang untuk mentransformasikan pengadaan barang/jasa menjadi transparan, akuntabel, efektif dan efisien, serta memberdayakan usaha kecil, serta memberikan kesempatan masyarakat Kota Depok untuk berpartisipasi dalam pengadaan pemerintah.

BACA JUGA: Kymco Buka Peluang Kolaborasi dengan UKM dan Produsen Sepeda Motor Listrik

“Usaha kecil dan menengah mempunyai peranan yang sangat penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Pemerintah Kota Depok berkomitmen untuk terus bersinergi dan menjalin kerja sama dengan pemerintah pusat dan pihak swasta salah satunya Mbizmarket guna bersama-sama membangun wirausaha-wirausaha baru di Kota Depok, sehingga UMKM Kota Depok. bisa Go Digital,” kata Mohammad Idris, Wali Kota Depok.

“Saya berharap program ini dapat mendorong usaha kecil dan menengah menjadi lebih maju, menguasai teknologi terkini, dan membuka lapangan kerja baru khususnya bagi warga Kota Depok,” tambahnya.

BACA JUGA: Perbaiki Hutan Rakyat, Pupuk Kaltim Tanam 1.600 Anakan di Kawasan IKN

Berdasarkan data transaksi, hingga 31 Desember 2023, transaksi Kota Depok melalui platform Mbizmarket telah mencapai Rp 48 miliar di atas, yang dihasilkan dari 11.280 pesanan.

Sebanyak 61% atau Rp 29 miliar berasal dari kategori makanan dan minuman, jasa kreatif, perlengkapan kantor, dan peralatan elektronik.

Total transaksi di Kota Depok berasal dari 30 Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Sejauh ini sudah lebih dari 500 penyedia yang terdaftar di platform Mbizmarket, dan sekitar 300 penyedia terlibat aktif dalam memenuhi kebutuhan pengadaan barang/jasa di Kota Depok.

Pemkot Depok telah menjalin kerjasama dengan Mitra Toko Online LKPP yaitu Mbizmarket sejak Januari 2023.

Saat ini terdapat lebih dari 143.000 produk yang ditampilkan di platform Mbizmarket, yang sebagian besar merupakan peralatan rumah tangga, kantor dan jasa, termasuk makanan dan minuman.

Dari 496 pelaku usaha yang terdaftar, lebih dari 200 pelaku usaha merupakan Pengusaha Kena Pajak (PKP), dan sisanya bukan PKP.

Kegiatan Temu Bisnis dan Sosialisasi MbizTravel yang diakhiri pada peluncuran program Deprok diharapkan dapat memberikan informasi terkini terkait best practice pengadaan digital kepada konsumen dan OPD di kota Depok.

Sekaligus membuka peluang seluas-luasnya bagi pelaku usaha UKM di Kota Depok untuk ikut serta dalam pengadaan pemerintah.

“Kami sangat mengapresiasi kesempatan dan kepercayaan yang diberikan Pemkot Depok khususnya dalam mendukung transformasi pengadaan barang/jasa digital yang dibutuhkan Pemkot Depok melalui platform Mbizmarket. “Kami memberikan akses 24/7 bagi OPD Kota Depok kepada Online Travel Agent yang telah bergabung di satu-satunya travel market di Indonesia, dengan syarat pembayaran yang fleksibel, pembayaran dapat dilakukan secara online,” ujar Ryn Mulyanto Riyadi Hermawan, CEO & co. – Pendiri Mbizmarket (chi/jpnn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *