Roy Keane Sebut Erling Haaland ‘Si Anak Manja’ 

saranginews.com-JAKARTA-Roy Keane kembali mengkritik striker Manchester City, Erling Haaland.

Roy Kane menyebut Haaland sebagai “anak manja” saat itu.

BACA: Liverpool Vs Man City, Jurgen Klopp: Bukan Hanya Antara Van Dijk dan Haaland

Hal itu menyusul sikap Haaland saat diusir keluar lapangan oleh manajer Manchester City Pep Guardiola saat melawan Wolves di Liga Inggris, Sabtu (4/5).

Haaland mencetak empat gol dalam kemenangan 5:1 Manchester City atas Wolves.

BACA: Man City vs Everton 2-0: Erling Haaland menjadi liar

Namun, pesepakbola Norwegia berusia 23 tahun itu kesal saat digantikan Julian Alvarez pada menit ke-82.

Usai pertandingan, Pep Guardiola menjelaskan bahwa Haaland tidak marah karena diusir keluar lapangan, melainkan marah kepada wasit yang memimpin pertandingan.

BACA: Manchester City memuncaki klasemen Liga Premier dengan kemenangan 5-1 di Luton Town

Di sisi lain, Roy Keane yang pernah menangani Manchester United pada 1997 hingga 2005 menyebut kemarahan tersebut menunjukkan Haaland berperilaku seperti anak manja.

“Saya pikir saya melihat Haaland tidak senang ketika dia dikeluarkan dari lapangan, dia berperilaku seperti anak manja,” kata Keane kepada Sky Sports, Minggu, menurut AFP.

Keane menilai Haaland tidak boleh membiarkan emosinya mereda seiring timnya menang meyakinkan, apalagi eks pemain Dortmund itu berhasil mencetak empat gol. “Tetapi mereka memenangkan pertandingan dan mencetak beberapa gol,” kata Keane.

Ini bukan kali pertama Roy Keane mengkritik Haaland.

Sebelumnya, seorang analis sepak bola menyebut gaya permainan Haaland mirip dengan pemain klub divisi dua.

Usai pertandingan Wolves, Haaland menanggapi kritik Keane dengan mengatakan, “Saya tidak tertarik dengan orang ini, tidak apa-apa.”

Roy Keane dikeluarkan dari lapangan dalam derby Manchester pada tahun 2001 karena pelanggaran terhadap bek Manchester City Alf-Inge Haalad, ayah dari Erling Haaland. (antara/jpnn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *