saranginews.com – Apple telah menghapus aplikasi WhatsApp dari App Store-nya di China, mengikuti perintah pemerintah dengan alasan masalah keamanan nasional.
Aplikasi jejaring sosial berbasis teks Meta, Threads, juga ditarik dari App Store karena alasan yang sama.
BACA JUGA: WhatsApp Luncurkan Fitur Filter Chat, Punya 3 Pilihan
“Administrasi Dunia Maya Tiongkok memerintahkan penghapusan aplikasi-aplikasi ini dari etalase Tiongkok berdasarkan masalah keamanan nasional mereka,” kata Apple dalam sebuah pernyataan.
Meta mengonfirmasi bahwa kedua aplikasi tersebut tidak lagi tersedia di App Store Apple di Tiongkok, namun menolak memberikan rincian lebih lanjut mengenai penghapusan tersebut.
BACA JUGA: Karena itu, Meta akan menghentikan sementara thread di Türkiye
“Kami akan merujuk Anda ke Apple untuk memberikan komentar,” kata juru bicara Meta kepada TechCrunch.
TechCrunch juga menghubungi Apple dengan pertanyaan tentang acara tersebut tetapi hingga berita ini dimuat, pembuat iPhone belum memberikan tanggapan.
BACA JUGA: WhatsApp Permudah Tombol Like untuk Postingan
Menurut Reuters, dua aplikasi perpesanan lainnya, Signal dan Telegram, telah dihapus dari App Store Apple di Tiongkok.
Mereka mengutip data dari perusahaan pelacakan aplikasi Qimai dan AppMagic untuk aspek laporan mereka.
Apple belum mengonfirmasi dua acara tambahan.
Namun, situs AppleCensorship, yang melacak transfer App Store, mencantumkan Signal dan Telegram sebagai “menghilang” dari App Store Apple di daratan Tiongkok.
TechCrunch menghubungi Telegram tentang status aplikasi iOS-nya, tetapi hingga berita ini dimuat, Telegram belum menanggapi.
Ketika ditanya tentang laporan Reuters, Presiden Signal Meredith Whittaker mengatakan kepada TechCrunch bahwa Signal sudah diblokir di Tiongkok oleh Great Firewall negara tersebut.
“Meskipun Signal mungkin pernah tersedia untuk diunduh di masa lalu, tampaknya pendaftaran dan pesan Signal diblokir,” katanya.
Ia menambahkan, tidak ada bedanya jika aplikasi tersebut tidak lagi muncul di App Store karena pengguna yang mengakses aplikasi dari Tiongkok tidak akan dapat mengakses aplikasi tersebut untuk mendaftar atau mengirim pesan.
Ini bukan pertama kalinya Apple menghapus aplikasi di bawah bimbingan regulator internet Tiongkok.
Musim panas lalu, beberapa aplikasi generasi kecerdasan buatan (AI) dihapus dari App Store Apple di Tiongkok tak lama sebelum peraturan negara yang menargetkan AI generasi mulai berlaku.
Tahun lalu, alternatif Twitter, Damus yang didukung Jack Dorsey, ditarik dari App Store Apple di Tiongkok setelah disetujui.
Beberapa tahun yang lalu aplikasi jejaring sosial audio Clubhouse ditarik dari toko Apple di Tiongkok tak lama setelah dirilis secara global. (Reuters/ant/jpnn) Dengar! Video Pilihan Editor:
BACA ARTIKEL LAIN… Apple dikabarkan sudah menyerah pada proyek mobil listrik otonom
