saranginews.com, YERUSALEM – Pihak berwenang Israel pada Rabu mengumumkan pembukaan kembali perbatasan komersial Kerem Shalom untuk mendistribusikan bantuan kemanusiaan di Jalur Gaza, setelah beberapa hari ditutup.
Perlintasan perbatasan, juga dikenal sebagai jalan Karm Abu Salem, di selatan Gaza dekat Rafah, telah menjadi sasaran pasukan Israel sejak Selasa (5/7).
BACA LEBIH BANYAK: Sekjen PBB Sebut Serangan Israel di Rafah Tidak Dapat Diterima
Menurut kantor penghubung tentara Israel di wilayah Palestina, yang dikenal sebagai koordinasi operasi pemerintah di wilayah tersebut (COGAT), perbatasan yang melintasi Kerem Shalom “sekarang terbuka untuk masuknya bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza”.
Gerbang perbatasan ditutup pada Minggu (5/5) menyusul serangan kelompok Palestina Hamas di wilayah tersebut yang menewaskan empat tentara.
BACA LEBIH BANYAK: Hamas menembakkan rudal jarak pendek ke pasukan Israel di perbatasan Gaza
Kendaraan bantuan telah mencapai perbatasan. Setelah pemeriksaan menyeluruh, mereka akan dipindahkan ke sisi Gaza, kata COGAT.
Perlintasan perbatasan Kerem Shalom merupakan jalur bantuan kemanusiaan bagi warga Palestina di Gaza yang dilanda perang.
BACA LEBIH BANYAK: Operasi militer Israel berhasil merebut tanah Palestina di Rafah
Pada hari Selasa, tentara Israel mulai menyerang wilayah timur Rafah, sedangkan tentara Israel menyerang dan menduduki wilayah Palestina dekat Rafah di perbatasan dengan Mesir.
Serangan Israel ke Rafah hanya menutup “gerbang” Palestina. (semut/dil/jpnn)
