saranginews.com, Jakarta – Informasi terkini tewasnya Brigadir RA di Mampang, Jakarta Selatan.
Pusat Laboratorium Forensik Mabes Polri (PUSLABFOR) belum menemukan DNA orang lain dalam kasus Brigadir RA yang ditemukan tewas di dalam mobil setelah dilakukan beberapa tahap swab.
Baca juga: Polisi Selidiki Isi Telepon Brigadir RA yang Meninggal di Mampang
“DNA yang berhasil kami analisis dari kapas, senjata api, kunci mobil, kancing, gagang pintu dan lain-lain, cocok dengan profil darah korban,” kata Kompol Irfan, anggota tim Puslabfour Mabes Polri, Senin. .
Menurut dia, dalam pemeriksaan, tim PUSLAB Mabes Polri dipecah menjadi dua, satu menangani DNA korban RA dan satu tim menangani senjata api yang ditemukan di lokasi kejadian.
Baca juga: Polisi Temukan Luka di Kepala Brigjen RA yang Meninggal di Mampong
Ia menjelaskan kepada tim tes DNA, ia mengambil beberapa usapan dari berbagai tempat seperti senjata HS, kunci mobil, dashboard tengah, gagang pintu, dll dan mengambil darah di tempat tersebut.
Irfan mengatakan, setelah dilakukan uji laboratorium, seluruh usapan cocok dengan profil DNA golongan darah korban dan tidak ada DNA orang lain.
Baca Juga: Polisi Tewas Ditembak di Mampong, jelas Ade Rahmat dari Kombe
Sementara untuk senjata api, kata Kompol Irfan, petugas mengambil Gunshot Residue (GSR) atau sisa peluru senjata dan mengoleskannya pada jok mobil, bahu, dan atap mobil.
Hasil pemeriksaan senjata HS 9 MM menunjukkan berfungsi dengan baik dan sudah ditembakkan, ujarnya.
Setelah dipastikan semua yang diperiksanya adalah milik korban, ia yakin tidak ada orang lain di lokasi kejadian.
Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro menjelaskan, pihak keluarga tak bersedia dilakukan autopsi setelah melihat jenazah anggota Polres Manado Brigadir RA yang ditemukan tewas di dalam mobil. Bukti CCTV dan surat keterangan medis.
Jadi setelah mengetahui bukti-bukti yang ada, mereka menolak untuk dilakukan otopsi, kata Bintoro di Jakarta, Senin.
Menurut dia, pihak berwenang telah menunjukkan lebih banyak bukti kepada keluarga yang datang ke Jakarta setelah mendapat kabar RA meninggal dunia di dalam mobil di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Bintoro mengatakan, pihaknya telah menunjukkan beberapa rekaman CCTV terkait kejadian tersebut kepada keluarga korban. (antara/jpnn)
Baca artikel lainnya… Penggerebekan Gudang Malam Hari, Anggota TNI Temukan Barang Buktinya, Wah
