saranginews.com, TANJUNG PINANG – Anggota Bawaslu Kepulauan Riau (Kepri) Khairurijal yang ditangkap Direktorat Reserse Narkoba (Polda) Polres Kepri karena dugaan penggunaan narkoba, kini ditutup.
“Iya (dilarang). Saat ini sudah dinonaktifkan sambil menunggu proses hukum,” kata Anggota Bawaslu Kepri, Rosnawathy di Tanjung Pinang, Jumat (26/4).
BACA JUGA: Bawaslu membuka pendaftaran Panwascam Pilkada 2024
Saat ditanya kemungkinan adanya pergantian antar waktu (PAW) terhadap Khairujal, Rosnavati mengatakan hal itu ada di tangan Bawaslu RI.
Menurut dia, usai ditangkap kemarin, Khairujal terus menjalani persidangan di Polda Kepri.
BACA JUGA: Dubes NTB Tolak Investigasi Bavaslu ke Golkar.
“Kami memberikan proses hukum yang adil kepada polisi,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Kepri Zulhadril mengaku tidak mengetahui keseharian Khairurijal karena jarang bertemu.
Baca juga:
Dulu, lanjutnya, Bawaslu Kepri pernah melakukan kegiatan terkait pemilu di Batam, namun ia belum mengetahui secara pasti apa yang dilakukan Khairurijal selama di sana sebelum terlibat narkoba.
“Setelah saya keluar dari Batam, saya langsung berangkat ke Lingga,” ujarnya.
Direktur Reserse Narkoba Kepri Combes Donnie Alexander mengatakan, anggota Bawaslu Khairurijal ditangkap setelah dipastikan mengonsumsi narkoba berdasarkan hasil tes urine yang dilakukannya saat polisi menggeledah Hotel Seligi Operasi Antik 2024. Di kawasan Jodoh, Batam, Rabu (3/4).
Ia mengatakan, berdasarkan hasil tes napas, korban menunjukkan positif narkoba.
Namun dia tidak menyebutkan jenis narkoba yang digunakan karena masih dalam tahap penyelidikan
Anggota Kepri Bavaslu dibawa ke Mapolrestabes Batam untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Saat ini kami masih dievaluasi oleh anggota,” tambah Donnie.
Khairurijal merupakan anggota Bavaslu Kepri pada Bagian Koordinasi Sumber Daya Manusia, Organisasi dan Pelatihan. Sebelumnya ia menjabat Ketua Bawaslu Kabupaten Natuna pada tahun 2018 hingga 2023. (antara/jpnn)
BACA BERITA SELENGKAPNYA… Kabar terkini kasus narkoba Chandrika Chika dan 5 rekannya
