saranginews.com – JAKARTA – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang juga Presiden Republik Indonesia yang baru terpilih bertemu dengan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim pada Kamis (4/4).
Dalam pertemuan di Putrajaya, Malaysia, keduanya membahas arah hubungan kedua negara.
BACA JUGA: Temui Ketua Tim Prabowo Puan: Silaturahmi bareng sahabat tak ada salahnya
Tak hanya itu, Prabowo dan Anwar Ibrahim juga membahas karir politik mereka.
Dalam keterangan di akun media sosialnya, Anwar mengaku menerima kunjungan resmi Presiden RI baru terpilih yang juga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
BACA JUGA: Temui PM Malaysia, Anies Sebut Anwar Ibrahim Mentor
Menurut Anwar, pertemuan di kantornya tersebut merupakan bagian dari kunjungan khusus sehari ke Malaysia.
“Kami memanfaatkan momen ini untuk saling berbagi pengalaman dan bertukar pandangan mengenai karir masing-masing dan arah masa depan untuk memperkuat kembali hubungan Malaysia-Indonesia,” kata Anwar.
BACA JUGA: Hujan Interupsi di Sidang PHPU, Pakar Partai Prabovo Bikin Kontroversi
Menurutnya, karir politik dirinya dan Prabowo diuji dengan berbagai tantangan sebelum dilantik.
Perjalanan kariernya pun menjadi perbincangan santai yang juga diselingi kisah Prabowo saat melanjutkan studi dan pendidikan menengah di Victoria (VI) Institution Kuala Lumpur.
“Saya titipkan ucapan selamat dan kekuatan kepada Prabowo yang akan dilantik sebagai presiden kedelapan Indonesia. “Kami berharap hubungan persahabatan Malaysia dan Indonesia terus erat dan diperkuat demi kebaikan bersama di masa depan,” kata Anwar.
Prabowo berkunjung ke Malaysia setelah mengunjungi China pada Minggu (31/3) dan Jepang (3/4) untuk bertemu Perdana Menteri Anwar di Putrajaya.
Malaysia menjadi negara ketiga yang dikunjungi Prabowo dalam serangkaian lawatan ke luar negeri sejak ia dilantik menjadi Presiden terpilih RI pada 20 Maret lalu oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
Prabowo dan rombongan tiba di Pangkalan Udara Subang, Shah Alam, Selangor, Malaysia pada Rabu malam (3/4) dan disambut oleh Menteri Pertahanan Malaysia Mohamed Khaled Nordin dan Atase Pertahanan Indonesia di Kuala Lumpur, Brigjen TNI Winarno. (antara/jpnn)