Wisatawan asal Prancis di Karo Jadi Korban Perampokan, Begini Kronologinya

saranginews.com, MEDAN – Pencuri berusia 23 tahun berinisial IAN, warga Tongging, Kabupaten Karo ditangkap karena pencurian dan kekerasan terhadap turis Prancis Carole Zoe, 53.

Pelaku telah diamankan di Polres Tanah Karo untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, kata Humas Polda Sumut Kompol Hadi Wahyudi di Medan, Sabtu.

BACA JUGA: Ini Terungkap Alasan Perampokan dan Pembunuhan Pasca Malang

Hadi membenarkan adanya penangkapan personel Closed Circuit Television (CCTV) di kawasan tersebut pada Jumat (4/12).

“Petugas kemudian melakukan penangkapan di desa salah satu toko tertentu, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo. Terdakwa terpaksa mengambil langkah tegas dan terukur dan terpaksa diamankan polisi sambil melakukan perlawanan dengan menggunakan kakinya,” ujarnya.

BACA JUGA: Perampokan dan Pembunuhan di Malang, Pelakunya Tetangga Korban

Hadi mengatakan saat diperiksa, pelaku melakukannya dengan cara memukul korban dengan batu hingga terjatuh ke sungai dan mengalami luka serius.

Kemudian tim gabungan menemukan korban di objek wisata Tongging Kecamatan Merek Kabupaten Karo pada Sabtu (06/04).

JUGA: Pembagian Hasil Perampokan Tak Adil, Seorang Pria di Pekanbaru Tusuk Rekannya

Hasil pemeriksaan, turis asal Prancis ini menjadi korban pencurian dan tindak pidana kekerasan, kata Kapolda Papua.

Sebelumnya, tim SAR yang terdiri dari berbagai unsur mencari seorang wanita Prancis yang sebelumnya hilang di Kawasan Wisata Bukit Sipiso-piso di Kabupaten Karo, Sumatera Utara.

Basarnas Medan bersama tim SAR gabungan Polsek Tiga Panah, BPBD Karo dan masyarakat setempat pagi tadi akhirnya menemukan Francis Carole Zoe yang hilang sejak Sabtu (04/06/2024) lalu di Bukit Sipiso-piso, kata Kepala Basarnas Medan. Mustari dalam acara resminya mengambil alih Medan.

Sebelumnya, Basarnas Medan menerima informasi adanya orang hilang di Bukit Sipiso-piso, Kabupaten Merek Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara.

Kronologis kejadiannya, Sabtu (6/4/2024) pukul 11.15 WIB Carole Zoe dan putrinya Andreo Artenais sedang berjalan-jalan di air terjun pegunungan di Sipiso-piso.

Dalam perjalanan pulang, putra Zoë, Andrew, menggantikan ibunya mencapai puncak bukit terlebih dahulu.

Setelah Andrew mencapai puncak bukit, ia menerima pesan dari ibunya bahwa ada orang tak dikenal yang mengganggunya.

Andreas segera melaporkan hal tersebut kepada pemimpinnya dan kembali ke masyarakat untuk membantu ibunya.

Kemudian mereka tidak menemukan ibunya dan hanya menemukan tas ibunya beserta isinya (antara/jpnn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *