saranginews.com, Jakarta – Badan Jaringan dan Sandi Negara (BSSN) menggelar workshop penanggulangan insiden siber di sektor industri yang diikuti 25 perusahaan.
Workshop ini dirancang untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam menangani insiden cyber. Selain itu, memperkuat kerja sama antar BSSN di bidang keamanan jaringan.
Baca juga: MTM dan Kominfo Perkuat Sinergi Transformasi Digital dan Keamanan Siber
Peserta yang hadir adalah pejabat setingkat manajer yang bertanggung jawab di bidang pengelolaan TI atau pejabat di bidang infrastruktur TI.
“Di era digital, ancaman siber semakin canggih dan terorganisir. Oleh karena itu, diperlukan manajemen risiko yang baik untuk menjaga keamanan ekonomi digital,” kata Farosa, Direktur Jaringan Industri dan Perlindungan Kripto BSSN, dalam pernyataan yang dikeluarkan pada hari Rabu. Jumat (8.8/3).
Baca juga: MTM menerima penghargaan dari BSSN atas dedikasinya terhadap keamanan siber
Pada seminar yang diadakan pada tanggal 28 Februari, MTM selaku anggota CSIRT BSSN mendemonstrasikan solusi layanan keamanan jaringan kepada para peserta.
Selain itu, peserta berpartisipasi dalam simulasi manajemen acara jaringan untuk mempraktikkan apa yang mereka pelajari.
Baca juga: Dengan 2 Sertifikat ISO, MTM Menjamin Pelayanan dan Kualitas Pelayanan
Sebagai perusahaan solusi layanan ICT, MTM optimis seminar yang diselenggarakan BSSN mampu meningkatkan kesadaran dan pengetahuan keamanan siber di sektor industri.
MTM telah mendapatkan sertifikasi Computer Security Incident Response Team (CSIRT) dari BSSN. (jlo/jpnn)