Korban Tenggelam di Ciliwung Ditemukan Sudah Meninggal Dunia

saranginews.com – JAKARTA – Tim SAR menemukan korban tenggelam di Kali Ciliwung, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Rabu pagi (1 Mei) setelah melakukan pencarian sejak Selasa (30 April).

Informasi yang diperoleh, korban pertama ditemukan MAS (5) tewas pada Rabu pagi, disusul Arif pada waktu berbeda di hari yang sama.

Baca juga: 2 Warga Tenggelam di Ciliwung Basarnas Jakarta, Pencarian

Desiana Kartika Behari, selaku SAR Mission Coordinator (SMC) Basarnas Jakarta, Kepala Operasi SAR, mengatakan korban bernama Arif Mujahidin (19 tahun) ditemukan sekitar pukul 06.30 WIB dalam radius sekitar 1, 2 km dari lokasi kejadian. sungai.

Tim SAR gabungan kembali menemukan korban terakhir setelah dilanjutkan pencarian pada pagi tadi dan selanjutnya jenazah kami serahkan kepada keluarga di rumah duka, ujarnya dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

Baca juga: Pencarian Dokter Tenggelam di Pantai Lansing Berlanjut Selama 11 Hari

Desiana mengatakan, upaya pencarian dilakukan unit SAR gabungan menggunakan perahu karet dalam radius 2,5 km menyusuri Sungai Ciliwung.

Setelah itu, dilakukan penggeledahan lahan di sepanjang bantaran Sungai Ciliwung dalam radius 5 km dari lokasi kejadian.

Lihat selengkapnya: Pria lanjut usia ditemukan tenggelam di Sungai Limtang

Tim SAR gabungan yang dimaksud antara lain Basarnas Jakarta, Pemadam Kebakaran Jakarta Pusat, BPBD DKI Jakarta, Polsek Tanah Abang, Babinsa Koramil Tanah Abang, Satpol PP Keret Tengsan, PMI Jakarta Pusat, Keret Tengsen PPSU, Rindu Jager, CVI, Incl . APPI, WMI, Corgid Rescue, Arya Giri Indonesia, Ranupal Indonesia, Tim Respon dan Komunitas.

Sebelumnya, Arif dan satu orang lainnya, MAS (5), tenggelam di Kali Ciliwung, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat sekitar pukul 09.42 WIB pada Selasa (30 April).

Kejadian bermula saat MAS sedang bermain bersama teman-temannya di tepian Sungai Seleng, tiba-tiba ia terjatuh dan terseret arus.

Mengetahui hal tersebut, Arif awalnya berusaha menolong korban namun tenggelam dan terseret arus.

Tim SAR gabungan kemudian melakukan pencarian di dua wilayah.

Tim pertama melakukan upaya pembersihan dalam radius 2,5 km lokasi kejadian dengan menggunakan perahu karet di sepanjang Sungai Ciliwung.

Sementara tim lainnya melakukan penelusuran visual dengan berjalan kaki menyusuri Sungai Ciliwung dalam radius 5 km dari lokasi kejadian. (Antara/JPNN)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *