saranginews.com, MAKASSAR – PT Pertamina (Persero) hingga PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi menggelar program Pertamina Independent Energy School (SEB) di SMK SMTI Kota Makassar pada Rabu (23/1).
Dalam kegiatan tersebut, Pertamina memberikan pelatihan energi bersih dan ramah lingkungan serta bantuan berupa panel surya sebagai wujud pemanfaatan energi bersih dan ramah lingkungan di sekolah-sekolah.
Baca Juga: Genjot Transisi Energi, Pertamina Pertahankan Sekolah Energi Mandiri Pertama di Papua
Direktur CSR Supervisor PT Pertamina (Persero) Reno Fri Daryanto turut serta dalam kegiatan Sekolah Mandiri Energi (SEB) Pertamina.
Turut hadir pula Regional Director Communications, Relations and CSR PT Pertamina Patra Niaga Sulawesi Fahrougi Andriani Sumampouw, Regional Director Operation and Corporate Services PT Pertamina Patra Niaga Sulawesi Wisnu Fajar Baskoro.
Baca juga: Pertamina Ajak Generasi Muda Peduli Lingkungan Melalui Sekolah Mandiri Energi di Semarang.
Selain itu, hadir juga Kepala SMK SMTI Makassar Basri Noor dan berbagai pemangku kepentingan terkait.
Di antaranya Staf Khusus Presiden Billy Mambesiar, Kepala Dinas ESDM Provinsi Sulawesi Selatan atas nama Pj. Gubernur Sulsel Andy Eka Prastia, Kepala Balai Pengembangan Diklat Industri Setyoko Pramono, dan Kepala SMK Dinas Pendidikan Provinsi Sulsel Yusri Ghazali.
Baca Juga: Pertamina Perkenalkan Sekolah Mandiri Energi di Palembang, Ini Tujuannya
Regional Director Comm, Rail, & CSR PT Pertamina Patra Niaga Sulawesi Fahrougi Andriani Sumampouw mengatakan, program SEB bertujuan untuk mendukung keterlibatan sekolah dan generasi muda dalam kelestarian lingkungan.
Program ini juga mendorong siswa untuk memberikan dampak terhadap masyarakat sekitar melalui pendidikan dan penggunaan energi terbarukan.
“Program SEB ini sejalan dengan upaya Pertamina dalam mendukung Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dalam menerapkan nilai-nilai Adiwiyata,” kata Fahroogi.
Selain itu, lanjutnya, program ini juga sejalan dengan komitmen Pertamina dalam penerapan ESG (Environmental, Social and Governance) dan Sustainable Development Goals (SDGs) poin 4 yaitu pendidikan berkualitas.
Lalu poin 7 energi bersih dan terjangkau, dan poin 13 penanganan perubahan iklim.
Sebagai bentuk dukungan SEB, Pertamina menyalurkan dana hibah untuk pemasangan panel surya di SMK SMTI Kota Makassar, kata Fahrogi.
Kami berharap pemasangan panel surya ini dapat menciptakan suasana yang lebih baik di sekolah dan mengedukasi siswa tentang transfer energi ke energi terbarukan.
“Kami juga menawarkan panel surya dengan kapasitas 3,3 kilowatt per detik yang dapat membantu mengurangi sekitar 3.250 kg CO2 per tahun,” ujarnya.
Panel surya ini juga akan digunakan untuk pembelajaran khususnya bagi siswa mekatronik, listrik hybrid di ruang guru dan perpustakaan, serta untuk penerangan taman.
Dalam kegiatan program SEB ini, Billy Mambraser juga mengadakan sharing session selaku Staf Khusus Kepala Bidang Pendidikan dan Inovasi bersama Duta SDG Indonesia.
Ada pula kelas perwira yang merupakan kelas inspiratif yang diisi oleh pejabat regional PT Pertamina Patra Niaga Sulawesi yang memberikan sejumlah materi dalam kelas tersebut.
Cakupan kegiatan SEB di SMK SMTI Makassar juga mencakup lebih banyak siswa, khususnya melalui kompetisi Upcycling.
Acara Pertamina ini mendorong mahasiswa untuk berinovasi dan menciptakan alat-alat ramah lingkungan melalui kegiatan daur ulang.
Selain para pelajar, dalam kesempatan tersebut sejumlah pejabat yang hadir turut terlibat aktif dalam penanaman pohon.
Fahroogi mengatakan: Apa yang kita lakukan bersama hari ini akan dikenang oleh generasi muda agar mereka dapat menjaga bumi, menjaga lingkungan dan berkontribusi pada pengurangan emisi karbon dan tujuan net zero emisi pada tahun 2060.
Direktur SMK SMTI Kota Makassar Basri Noor mengucapkan terima kasih kepada Pertamina dan pemerintah yang telah mendukung sekolah ini.
Dikatakannya, Program SEB merupakan salah satu upaya mewujudkan penerapan energi ramah lingkungan, dan SMK SMTI Kota Makassar juga berencana meningkatkan level Sekolah Adiwiyata pada tahun ini.
Beliau menyatakan: Maka marilah kita menjaga lingkungan sebagai salah satu cara dalam menjalankan aktivitas hari ini.
Beliau menyampaikan bahwa kesadaran terhadap penggunaan energi terbarukan harus dimulai dari sekarang dan beliau berharap program Adiwiyata yang dilaksanakan di sekolah ini dapat terus ditingkatkan dan dapat meningkatkan derajat Adiwiyata di SMK SMTI Makassar pada tahun ini . (mrk/jpnn)