saranginews.com, Jakarta – Neta Auto Indonesia (Neta) akan memulai perakitan lokal kendaraan listrik dengan metode Completely Knock Down (CKD) mulai Mei mendatang.
Oleh karena itu, Neta terus berupaya meningkatkan tingkat komponen lokal (TKDN) pada kendaraannya.
Baca Juga: Bantu Pelanggan Pulang ke Tanah Air dengan Lebih Nyaman, NETA Hadirkan Layanan Purna Jual 24 Jam
Neta bekerja sama dengan PT dalam hal ini. Gotion Green Energy Solutions Indonesia akan memasok baterai untuk kendaraan listrik.
“Kami tidak hanya fokus pada perakitan lokal, tetapi juga berupaya meningkatkan pengembangan komponen lokal hingga mencapai standar minimal yakni 40 persen,” kata Komisaris PT Neta Auto Manufacturing Indonesia Liu Lei, Senin.
Baca Juga: Neta V Akan Dirakit Lokal Mulai Mei 2024, Harga Turun
Kemudian, P.T. Gotion akan menjadi pemasok baterai lithium iron phosphate (LFP) untuk kendaraan listrik Neta.
Kemitraan antara NETA dan Gotion diharapkan dapat membawa manfaat besar dengan hanya menyediakan baterai lokal.
Baca Juga: Neta Umumkan Produksi Mobil Listrik Lokal Dimulai Mei 2024
Serta memperkuat rantai pasok dalam negeri serta meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan industri otomotif nasional.
Liu Lei menambahkan bahwa Neta berkomitmen untuk berperan aktif dalam transisi negara tersebut menuju ekosistem EV.
Menurut dia, hal tersebut adalah produksi kendaraan listrik dan penggunaan komponen berkualitas secara lokal.
“Kolaborasi ini merupakan langkah penting dalam mewujudkan visi dan misi kami, yaitu menyediakan kendaraan listrik canggih dan berkualitas untuk seluruh segmen pasar Indonesia,” tutup Liu Lei (rdo/jpnn).
Baca Artikel Lainnya… Sambut Ramadhan, Diskon Harga NETA V dan Wall Charger
