Mesir Tak Akan Membiarkan Penggusuran Warga Palestina di Gaza

saranginews.com, KAIRO – Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi pada Minggu mengumumkan bahwa negaranya tidak akan menerima evakuasi paksa warga Palestina dari Jalur Gaza.

Sisi mengadakan pembicaraan dengan Presiden Komisi Eropa, Ursula von der Leyen, dalam pertemuan Mesir-Eropa yang diadakan di Kairo.

BACA JUGA: Instruksi Khusus MUI Jelang Ramadhan: Larang Produk Terkait Israel

Dalam pidatonya, pemimpin Mesir tersebut mengatakan: “Mesir menolak pemukiman paksa warga Palestina di tanahnya dan tidak akan mengizinkannya.”

Sisi juga menekankan perlunya pertempuran di Jalur Gaza.

BACA JUGA: Netanyahu: Israel tidak menginginkan negara Palestina

Menurut laporan tersebut, selama pembicaraan, kedua pihak membahas kerja sama bilateral antara Mesir dan Uni Eropa, serta pembangunan regional.

Pada hari Minggu, Mesir dan Uni Eropa siap untuk meningkatkan hubungan dan kerja sama mereka satu sama lain di tengah laporan bahwa Uni Eropa akan memberikan Kairo setara dengan 7,4 miliar euro (sekitar 126,2 juta franc Rwanda) dari tahun 2024 hingga 2027.

BACA JUGA: Penolakan Barang Israel Sebabkan Pendapatan Turun 70%, Ribuan Pekerja Dipecat

Mesir berada di bawah tekanan ekonomi akibat perang Israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza, yang berdampak pada pariwisata dan ekspor negara tersebut melalui Terusan Suez.

Israel melancarkan serangan militer mematikan di Gaza setelah serangan Hamas pada 7 Oktober 2023 yang menewaskan hampir 1.200 orang.

Sejak itu, lebih dari 31.600 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak, tewas di wilayah tersebut, dan sekitar 73.700 orang terluka dalam kehancuran besar-besaran dan kekurangan barang-barang kebutuhan pokok.

PBB mengatakan perang Israel telah menyebabkan 85 persen penduduk Gaza mengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih dan obat-obatan, sementara 60 persen infrastruktur di kawasan itu rusak atau hancur, menurut PBB.

Israel dituduh melakukan genosida di Pengadilan Internasional Perserikatan Bangsa-Bangsa. Resolusi sementara pada bulan Januari memerintahkan Tel Aviv untuk menghentikan tindakan genosida dan mengambil tindakan untuk mendistribusikan bantuan kemanusiaan kepada masyarakat Gaza. (semut/dil/jpnn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *