saranginews.com, WONOSOBO – Mendaki gunung merupakan olahraga serius yang dinikmati oleh berbagai kalangan baik pria maupun wanita.
Namun pada kondisi tertentu, masalah saat menstruasi tidak jarang terjadi.
BACA JUGA: Hideo Ekspansi ke Amerika Dengan Deodoran Alami
Seperti yang Anda ketahui, sebagian wanita kerap mengalami sakit perut saat menstruasi.
Dokter kesehatan luar dr. Ratih Citra Sari menunjukkan pencegahan nyeri haid saat mendaki gunung.
Baca juga: Makanan dan Minuman Ini Tidak Baik untuk Kesehatan
Dr Ratih menjelaskan, penting bagi wanita untuk rutin berolahraga agar terhindar dari sakit perut saat melahirkan.
Olah raga bisa menjadi langkah latihan dalam pendakian untuk menjaga kestabilan hormon tubuh saat menstruasi.
BACA JUGA: Tips Liburan Murah di Perth Australia, Simak
“Kalau kita bekerja keras dan menjaga kesehatan masyarakat, tidak akan ada dampak nyata,” kata Dr Ratih pada pertemuan di Wonosobo, Jawa Tengah tahun lalu.
Selain olah raga, menjaga pola makan dan pola makan yang sehat sangat bergantung pada kondisi wanita saat melahirkan.
Menurut dr Ratih, hormon wanita yang rutin berolahraga dan mengikuti pola makan lebih stabil.
Dr Ratih mengatakan mencegah lebih baik daripada mengobati.
“Masalahnya hanya tidak banyak yang melakukan, tapi kemudian mereka kram dan memberi tahu,” katanya.
Namun jika Anda mengalami kram saat hamil, dr Ratih menyarankan untuk istirahat.
Ia juga meminta untuk selalu minum air putih saat mendaki agar tidak kram.
Istirahat, penyebabnya tidak langsung, biasanya kekurangan air atau elektrolit, ujarnya (mcr31/jpnn).
