saranginews.com, Jakarta – Susu memang merupakan minuman yang bergizi.
Ketika kita masih anak-anak, kita sering diberitahu bahwa susu baik untuk kesehatan kita. Oleh karena itu, kita diharuskan untuk mengkonsumsinya dalam jumlah banyak.
Baca Juga: Inilah 3 Hal yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Mencoba Minum Susu Almond
Karena merupakan sumber kalsium yang baik dan meningkatkan kesehatan tulang.
Tidak mengherankan jika kita menganggap susu baik untuk kesehatan dan dapat memberikan dampak positif bagi kita.
Baca Juga: 4 Manfaat Makan Wortel untuk Melawan Penyakit Ini
Namun tahukah Anda bahwa minum terlalu banyak susu justru lebih banyak dampak buruknya dibandingkan manfaatnya? Ya, susu juga memiliki efek samping.
Menurut sebuah penelitian tahun 2014, wanita yang minum tiga gelas atau lebih susu per hari memiliki risiko penyakit kardiovaskular hampir dua kali lipat.
Baca juga: Danone Indonesia Siap Suport Makan Siang dan Susu
Tidak hanya itu, meningkatkan risiko kanker sebesar 44%.
Saatnya mempelajari lebih lanjut tentang efek samping dari mengonsumsi terlalu banyak susu.
Namun sebelum itu, mari kita pahami betapa bermanfaatnya susu bagi kita.
Penelitian menunjukkan bahwa orang yang berusia di atas sembilan tahun sebaiknya minum tiga gelas susu sehari.
Hal ini karena susu dan produk susu lainnya merupakan sumber kalsium dan fosfor, vitamin A, vitamin D, riboflavin, vitamin B12, protein, kalium, seng, kolin, magnesium, dan selenium yang sangat baik.
Namun, beberapa orang harus menghindari produk susu sama sekali, termasuk orang dengan intoleransi laktosa.
Intoleransi laktosa disebabkan oleh kurangnya enzim laktase, yang memecah laktosa dalam susu dan penting untuk pencernaan yang sempurna.
Faktanya, penderita intoleransi laktosa bisa mengalami gejala seperti kram perut, kembung, dan diare.
Berikut efek samping susu, apalagi jika dikonsumsi berlebihan, seperti dikutip dari Healthshots.com.1. itu bisa menyebabkan mual
Menurut National Institutes of Health, 65% orang dewasa menderita intoleransi laktosa.
Mual adalah salah satu gejala terbesar, dan dalam kasus ekstrim, muntah dapat terjadi setelah mengonsumsi segala jenis produk susu yang mengandung laktosa, termasuk susu, es krim, dan keju. 2. Hal ini dapat menyebabkan kembung dan masalah pencernaan
Gejala ini tidak hanya terjadi pada orang yang mengalami intoleransi laktosa, tetapi juga pada orang lain.
Minum susu terlalu banyak dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti kembung, kram, dan diare.
Jika tubuh Anda tidak dapat memecah laktosa dengan baik, laktosa akan berpindah melalui sistem pencernaan Anda dan dipecah oleh bakteri usus.
Akibatnya, gas dan masalah pencernaan lainnya bisa terjadi3. itu bisa menyebabkan jerawat
Susu yang saat ini beredar di pasaran diyakini mengandung hormon pertumbuhan dan pengatur produksi susu.
Hal ini diketahui memperburuk jerawat dengan mengganggu regulasi insulin melalui zat yang disebut insulin-like growth factor-1.
Bertentangan dengan anggapan umum, susu skim dapat memperburuk jerawat.
Oleh karena itu, umumnya yang terbaik adalah memilih susu murni tanpa suntikan hormon4. itu menyebabkan banyak jenis kanker
Hanya ada sedikit penelitian mengenai hal ini, namun ada yang mengatakan minum terlalu banyak susu dapat menyebabkan jenis kanker tertentu, seperti kanker prostat atau payudara.
Sebagian besar penelitian ini bersifat epidemiologis, artinya penelitian ini mengamati tren konsumsi dan penyakit di masyarakat dari waktu ke waktu (fny/jpnn).
Baca artikel lainnya… 7 Manfaat Makan Mentimun Secara Rutin untuk Mencegah Penyakit Ini