saranginews.com, JAKARTA – Fakultas Teknologi Universitas Katolik Atma Jaya (FTb UAJ) Indonesia berhasil meraih dan membawa program studi teknologi pangan meraih gelar lebih tinggi pada awal tahun 2024.
Rektor Unica Atma Jaya, Profesor Dr. Yuda Turana, S.P. S(K) mengatakan keberhasilan ini membawa harapan baru bagi perkembangan pendidikan tinggi di Indonesia, khususnya di bidang teknologi pangan.
Baca Juga: Jaga Tradisi, Unica Atma Jaya Dapat Pertunjukan Lenong
Namun, Prof. Judah, FTb UAJ tidak berhenti sampai disitu saja, departemen yang didirikan pada tahun 2002 ini juga telah memperluas jaringan integrasi nasional dan berbagai proyek pendidikan. “Salah satunya menjalin kemitraan akademik sarjana dengan University Catolica del Sacro Cuore, Italia,” Rektor Unica Atma Jayana, Profesor Dr. Yuda Turana, S.P. S (K), di Jakarta, Selasa (12/3).
Sebagai Prof. Yuda, dalam kerjasama ini mahasiswa teknologi pangan dari Unique Atma Jaya berkesempatan untuk melanjutkan pendidikan pascasarjana di Italia. Menariknya, total durasi studi sarjana dan magister bisa diselesaikan hanya dalam waktu 5 tahun.
Baca Juga: Selamat! Mahasiswa Unica Atma Jaya menjadi Grand Finalis EFL di WUDC 2024
Kemitraan ini diharapkan dapat membuka peluang seluas-luasnya bagi mahasiswa teknologi pangan untuk mendapatkan pengalaman akademis internasional yang baik dan memperluas pemahaman mereka tentang teknologi pangan di seluruh dunia.
“Dengan memperkenalkan perspektif internasional, Program Studi Teknologi Pangan Unica Atma Jaya bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswanya menjadi tenaga profesional yang mampu bersaing di pasar global,” Prof. Terpisah.
Kemudian, lanjutnya, rencana ke depan FTb UAJ saat ini sedang mempersiapkan pengakuan internasional oleh Pusat Akreditasi program studi Teknik, Informatika, Ilmu Pengetahuan Alam dan Matematika (ASIIN).
Prof. Yuda menegaskan, akreditasi ini diharapkan dapat mendukung status Prodi Teknologi Pangan Unik Atma Jaya sebagai program studi berkualitas yang dapat memenuhi standar internasional dalam menyelenggarakan pendidikan dan penelitian di bidang teknologi pangan.
Dengan dukungan yang baik dan dukungan jaringan internasional yang semakin berkembang, Institut Teknologi Pangan Atma Jaya siap menghadapi tantangan masa depan dan berkontribusi terhadap perkembangan industri teknologi pangan Indonesia serta menyiapkan sumber daya manusia yang baik untuk merespon tantangan tersebut. kebutuhan pasar dunia.” Prof. dikatakan. Terpisah.
Prof. Yuda juga menyampaikan, capaian dan harapan tersebut diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi perguruan tinggi lain untuk meningkatkan mutu pendidikan dan mengembangkan kerja sama internasional.
“Menciptakan tempat belajar adalah kompetisi global,” Prof. Yehuda (mcr10/jpnn)